Begini Sejarah Terbentuknya Desa Bulu yang Dialihbahasakan oleh Abdul Rahman Sejak 2018 - 2022

Berawal dari dari Perjalanan Sang Prabu Hayam Wuruk, terbentuklah Desa Bulu di Kecamatan Kraksaan, Probolinggo, Jawa Timur.

Pada Masa itu Rombongan Sang Prabu Hayam Wuruk melakukan Perjalanan keliling ke Wilayah Timur Krajaan Mojopahit Sampai di Wilayah Kadipaten Banger sekarang Probolingg menjadi titik Awal di di resmikan sebuah Desa yang menjadi Awal mula Kota Kraksaan. bernama Desa BULU

Tahun saka seekor naga menelan bulan 1281 di badrapada bulan tambah,sama dengan 4 Semptember 1359 ditulis dengan teliti dalam NEGARAKERTAGAMA pupuh XXXI - pupuh XXXIV menyebutkan, Raja Hayam Wuruk pernah mengadakan perjalanan ke daerah timur pada tahun 1359 M. sebagai berikut. Dari Kraton Majapahit menuju ke Mandala Pamwatan( sidoarjo kini ) terus menuju ke timur ke Pamwatan( Pasuruan ). Lalu istirahat, menginap di desa Negororejo ( Madakaripura wilayah Pasuruan kini ).

Baremi( bremmih dalam kota Probolinggo kini )

Hutan Banger (pusat Kota Probolinggo kini ).

Lamajang ( lumajang ), kemudian di lanjutkan menuju ke

Sadeng (jember). Kemudian di lanjutkan kembali menuju ke

Patukangan (bondowoso ) perjalanan pun berlanjut ke

Pakembangan (situbondo ). lalu rombongan bergerak kembali menuju keta (Besuki ). Sang Baginda serta Rombongan melewati Banyu Hening. Sempora (Tampora kini/kecamatan Banyuglugur, Situbondo).

Daleman-PLTU PAITON

Wawaru-PLTU PAITON

kalayu

Pajarakan.

kutugan ( Jabung Sisir kini ) dan lanjut melelui desa

Kebwang Ageng· (Kebon Agung Kraksaan ) setelah itu langsung ke desa

Kambang Patunjumgan. desa tanjung Paiton kini. sedangkan desa

Kebwang Ageng 

Terusan Bulu

Lesan kini merupakan sebuah dusun di salah satu desa di kecamatan Krejengan.

Hasil Penelitian yang telah dilakukan, Antara 29 September 1359 Sang Prabu Hayam Wuruk Melewati jalanan yang berpagar Bambu Buluh yang tertata Rapi yang kemudian sang Prabu Hayam Wuruk sempat Singgah Di Pendopo, Kediaman Tumenggung ARYA WULUH, sejak Kedatangan Sang Prabu Desa Terusan Bulu, akhirnya menjadi Nama Desa BULU.menurut Bukti Sejarah yang ditemukan di Desa Bulu, maka desa Ini mulai ramai disebut Pada.

"Wuku karanti manis sad warana saasra trista pancadasa nawa. “atau Senin manis 6 Desember 1359. Situs batu segi wolu

Siitus ini dahulu dijadikan pertanda sebagai titik Pertama Kalinya Desa Bulu Dibuka atau dibabat atas Prakarsa Sang PRABU HAYAM WURUK

KTAB OGEMAN

Catatan kunonya Pulau jawa ditulis di Probolinggo

Hyang Sindu Siwanata caka 1124=1202M

Di salin dan dialihbahasakan oleh ABDUL RAHMAN

2018-2019 -2022

Menurut Kiitab Ageman menerangkan tentang Satu Wilayah yang bernama Deso Wuluh

DESA BULU ADALAH AWAL MULA KRAKSAAN.

Sebelum menjadi Kota Kabupaten, Keraksaan merupakan kota Kecamatan. Sebelum menjadi Kota Kecamatan, Keraksaan Merupakan Pusat Pemerintahan Kadipaten Keraksaan. 

Nah sebelum itu Keraksaan itu TIDAK ADA. yang adalah DESA BULU. Sesuwai dengan catatan kuno NEGARAKERTAGAMA, 

Karena ada DATA atau catatannya, maka harus ada BUKTI SEJARAHNYA. Maka ditemukanlah dua bukti Sejarah tentang Desa Bulu, sebagai awal mula Kraksaan. 

Pertama kali ditemukan adalah berupa CANDI TERUSAN BULU. Yang ada di Desa rangkang

Tak puas ditemukannya candi, dan satu lagi bukti sejarah berupa TITIK UTAMA atau PEPUNDEN DESA atau TITIK PERTAMA PEMBUKAAN HUTAN sehingga menjadi DESA BULU. Kemudian mengikuti perkembangan jaman, maka Desa Bulu Menjelma menjadi KRAKSAAN KOTA KABUPATEN.

Secara Demografis Desa Bulu :

- Jumlah Penduduk : 5.879 Jiwa

- Jumlah KK : 1.983 KK

- Laki laki : 2.983

- Perempuan : 2.896

Secara Agama Desa Bulu :

- Islam : 5.869

- Kristen : 19

Jumlah Aparatur Desa Bulu :

- Perangkat : 14

- BPD : 7 

- RT : 30

- RW : 7

- Dusun : 7

- LKD : 11

- Karang Taruna : 10

- PKK : 25

- Posyandu : 42

- Masjid : 4

- Musholla : 20

- RSIA : 1

Luas wilayah Desa Bulu adalah 327.400 Ha. Merupakan dataran rendah dg ketinggian 5 meter dari permukaan air laut.

TTD 

Sekretaris Desa Bulu

Rustam Efendi