HRM Khalilur R Abdullah Sahlawiy Merambah Akan Ekspor Rokok Vietnam

Lai Nguyen Van
Sahabat lama saya di Ho Chi Mhin, Orang yang saya kenal 10 Tahun lalu, sekarang punya pabrik rokok besar di Vietnam.

Dia mengajak ketemu saya di Continental Saigon Hotel.

Saat Kami bertemu, dia meminta saya menjadi distributor tunggal 4 jenis rokok produksinya.

Harganya per bungkus dari Rp 2000, Rp 3000 dan yang termahal Rp 4000 per bungkus.

Saya bilang padanya kalau saya perlu waktu dua minggu untukk mempelajari aturan main Impor Rokok di Indonesia.

Dia menawarkan dua hal, yakni  harga murah kualitas Internasional.dan distributor tunggal di Indonesia.

Sejam dia meyakinkan saya bahwa Rokok Produksinya yang terbaik dan  teemurah di dunia.

Saya bilang padanya, bahwa saya akan berikan jawaban setelah melakukan konsultasi dengan Institusi Negara terkait Impor Rokok di Indonesia;

Saya bilang begini pada Lai, "Bro, andai nanti harganya menarik setelah saya konsultasi dengan banyak pihak di Indonesia, saya mau logo perusahaan saya sebagai DISTRIBUTOR TUNGGAL dicantumkan, " 

Dia pub setuju, lalu dia bertanya,

"Apa sudah ada nama dan logonya?"

Saya bilang, "Ada,
DISTRIBUTOR BINTANG SEMBILAN,"

Lalu saya tunjukkan BINTANG SEMBILAN NU kepadanya, saya bilang,

Akan saya ambil BINTANGNYA saja, lalu saya jelaskan padanya bahwa saya adalah KONGLOMERAT BINTANG SEMBILAN.

Saya yakin dia tidak tau maksud saya, namun secara bersama, kami tertawa bersama-sama.