SMK Daerah Situbondo, Beginilah Situasi Kegiatan Belajar Mengajar dan Sejumlah Kejuruannya

SITUBONDONEWS | SITUBONDO - Ketika kondisi semua lini dan sektor kehidupan serba sulit pada saat ini, ada sebuah lembaga pendidikan yang turut peduli terhadap situasi yang tidak berpihak kepada si miskin dan dhuafa serta para yatim. Lembaga pendidikan tersebut adalah sekolah menengah kejuruan (SMK) Daerah Situbondo, Jawa Timur yang berlangsung di jalan Basuki Rahmat, Kelurahan Mimbaan, Kecamatan Panji.

SMK Daerah Situbondo tersebut siap menampung atau menerima anak -anak negara yang mengalami putus sekolah akibat ketiadaan biaya, anak-anak jalanan yang memang enggan bersekolah dan anak-anak punk. Pintu gerbang SMK Daerah Situbondo siap menerima mereka semua tanpa meminta atau tanpa dipungut biaya apapun.

"Bahkan kami siapkan mess tempat tidur mereka untuk yang rumahnya di pelosok desa dan pegunungan, seragam sekolah juga kami sediakan," ujar Hatijah, kepala SMK Daerah Situbondo, Jumat, (9/12/2022).

Di tengah masa sulit akibat situasi pandemi Covid-19 yang belum juga berakhir, sekolah menengah kejuruan (SMK) Daerah di Situbondo hadir menawarkan kegalauan para wali murid yang anaknya ingin melanjutkan ke jenjang lebih tinggi. 

SMK Daerah Situbondo, Jawa Timur yang berdiri dengan surat keputusan (SK) sejak tanggal 22 Nopember 1967 dan mulai beroperasional pada tanggal 25 Mei 2017 ini telah lumayan banyak mengantarkan kesuksesan alumny nya bekerja di berbagai perusahaan swasta atau pun pemerintah.

Keberadaan SMK Daerah Situbondo dalam mengantarkan keberhasilan para siswa - siswinya tidak lepas dari tenaga guru profesional yang berjumlah 36 orang.

Dari ke - 36 guru tersebut di antaranya adalah 19 guru laki-laki, 11 guru perempuan, tendik perempuan dan laki-laki 6 orang, PTK laki-laki 22 serta PTK perempuan sebanyak 14 orang. 

Menurut kepala sekolah SMK Daerah Situbondo, Hatijah mengatakan bahwa, hingga saat ini pihaknya akan membantu para calon siswa dan siswi yang akan masuk ataupun yang telah putus sekolah untuk bisa masuk ke sekolah yang dinakhodainya dengan segala persyaratan dan biaya gratis.

"Untuk kegiatan belajar mengajar atau KBM nya berlangsung setiap hari. Mulai hari Senin hingga Sabtu, dan di SMK Daerah ada lima kejujuran," pungkas Hatijah.