Telisik Makna Tradisi Rokat Pandhaba di Desa Batu Salang, Menarik Minat Disbudparpora Bondowoso

SITUBONDONEWS|BONDOWOSO - Tradisi "Rokat Pandhaba" adalah sebuah ritual upacara pembebasan seorang anak pandhaba dari nasib buruk yang menimpanya, serta menjauhkan dari segala bentuk marabahaya yang dapat mengganggu perjalanan hidupnya di dunia.

"Rokat pandhaba" merupakan tradisi yang sudah dilestarikan secara turun menurun oleh masyarakat Desa Batu Salang, Kecamatan Cermee, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.

Menurut sumber resmi dari tokoh masyarakat dan sesepuh Desa Batu Salang, bahwasa latar belakang tradisi "Rokat Pandhaba" tersebut dilatarbelakangi oleh adanya kepercayaan turun-menurun dan diperkuat peristiwa-peristiwa yang terjadi di tengah-tengah masyarakat.

Sementara itu, beberapa waktu yang lalu telah dilakasanakan acara "Rokat Pandhaba" di tempat hajatan perkawinan bapak Riky yang berlokasi di Desa Batu Salang.

Ternyata acara tersebut menarik perhatian DisParbudPora (Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga) Bondowoso. Terbukti, Pamong Budaya Dis Par Bud Pora Bondowso, Endah Listiyotini diiringi empat orang stafnya berkenan hadir untuk melihat lebih dekat prosesi "Rokat Pandhaba" di Desa Batu Salang.

Dalam kunjungannya, Endah mengatakan, ia sangat tertarik dengan adanya tradisi rokat pandhaba di Desa Batu Salang. Selanjutnya, Endah juga menjelaskan bahwa kunjungannya ingin mengetahui sejauh mana pelestarian tradisi "Rokat Pandhaba" di Batu Salang.

Ternyata, Endah juga tertarik dengan adanya gelar Seni "Macopat" sebelum acara prosesi "Rokat Pandhaba" dimulai.

"Tradisi rokat pandhaba termasuk ritras karena di dalamnya juga didukung oleh seni macopat yang harmonis dan masih mengandung unsur tradisional," ujarnya.

Menurut penuturan Endah bahwa kedatangannya ke Desa Batu Salang merasa tidak sia-sia walaupun harus pulang dini hari setelah melihat tradisi rokat pandhaba masih terlestarkan.

"Apalagi saya banyak belajar tentang makna dan hakekat tradisi rokat pandhaba," ungkapnya tulus.

Endah juga berjanji, melalui Dis Par Bud Pora Bondowoso akan selalu mendukung, membina, dan berperan dalam pelestarian tradisi rokat pandhaba agar tidak pernah punah.