Kaum Difabel Situbondo Akan Dapat Alat Bantu Gerak Pada Acara Temu Inklusi Nasional ke 5

Pihak Pemerintah Kabupaten (pemkab) Situbondo mempersiapkan puluhan kursi roda dan alat bantu gerak lainnya bagi peserta Temu Inklusi Nasional Ke-5 pada 31 Juli sampai 2 Agustus 2023, yang rencananya dihadiri oleh Presiden RI.
SITUBONDONEWS | SITUBONDO - Pihak Pemerintah Kabupaten (pemkab) Situbondo mempersiapkan puluhan kursi roda dan alat bantu gerak lainnya bagi peserta Temu Inklusi Nasional Ke-5 pada 31 Juli sampai 2 Agustus 2023, yang rencananya dihadiri oleh Presiden RI.
Adapun temu Inklusi nasional Ke-5 akan dilaksanakan di kawasan Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo, Desa Sumberejo, Kecamatan Banyuputih, dan dihadiri seluruh kaum disabilitas dari berbagai daerah di Indonesia.
"Kami mempersiapkan alat bantu gerak untuk memudahkan peserta Temu Inklusi Nasional 2023," kata Kepala Dinas Sosial Kabupaten Situbondo, Timbul Surdjanto, melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (22/7/2023).
Timbul menyebutkan, sebanyak 50 unit kursi roda yang dikirim dari Balai Mahatmiya, Provinsi Bali, sudah tiba di Situbondo, yang natinya akan diberikan kepada penerima peserta temu inklusi.
Timbul mengatakan, bahwa masing-masing penerima kursi roda sebagai alat bantu gerak penyandang disabilitas sudah tercatat sesuai nama dan alamat mereka.
"Pengadaan puluhan kursi roda ini merupakan instruksi Pak Bupati Karna Suswandi, sebagai komitmen untuk mensukseskan acara Temu Inklusi Nasioanl Ke-5," katanya.
Timbul menambahkan, Pemkab Situbondo juga telah mengajukan permohonan bantuan alat bantu gerak penyandang disabilitas ke Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Bantuan yang diperkirakan tiba di Situbondo menjelang pelaksanaan Temu Inklusi Nasional Ke-5, di antaranya 16 kursi roda standar, kursi roda CP dewasa dan anak, tongkat kaki, tongkat netra dan kaki palsu serta tangan palsu.
Timbul Surjanto juga mengakan bahwa, para difabel Situbondo yang tidak ikut acara temu inklusi nasional juga akan dapat alat bantu gerak dari pemerintah kabupaten Situbondo.
"Dengan alat bantu gerak itu diharapkan bisa membantu para peserta temu inklusi beraktivitas dalam mengikuti serangkaian acara yang sudah diagendakan," pungkas Timbul Surjanto kemarin, Senin (24/7/2023).
Editor :Anies Septivirawan
Source : Dinsos