Belasan Peserta Pelatihan Menjahit di Asembagus di Hari Terakhir, Ini Kata Zeynia Anggota DPRD Jatim
Para peserta pelatihan menjahit di hari terakhir berfoto bersama Kepala BLK Situbondo, Babinkamtibmas dan anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, Zeynia di balai desa Bantal, Asembagus Situbondo, Selasa (29/3/2022). FOTO: ANIES
SITUBONDONEWS | BANTAL - Belasan peserta pelatihan menjahit pada hari Selasa (29/3/2022) telah menjalani hari terakhir setelah selama sebulan penuh mengikuti kursus menjahit yang digelar Balai Latihan Kerja (BLK) Situbondo.
Acara penutupan pelatihan menjahit tersebut diikuti oleh enam belas peserta yang berasal dari berbagai desa di kecamatan Asembagus, Situbondo.
Hadir dalam acara penutupan pelatihan menjahit tersebut adalah kepala BLK Situbondo, Pujiono, anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, Zeynia, kepala desa Bantal serta Babinkamtibmas Bantal.
Menurut Zeynia, Anggota DPRD Jawa Timur mengatakan bahwa, kaum perempuan di Situbondo harus mandiri dan tidak boleh lemah.
"Kaum perempuan tidak boleh menggantungkan hidupnya kepada siapapun, dia harus mandiri dan tidak boleh terlihat lemah, dia harus punya ketrampilan seperti menjahit misalnya. Dan nantinya para peserta yang sudah ikuti pelatihan menjahit ini akan mendapatkan bantuan mesin jahit dan mesin obras. Hari ini adalah hari penutupan pelatihan menjahit," ujar Zeynia yang didampingi Kepala BLK Situbondo, Selasa (29/3/2022) di Balai Desa Bantal, Asembagus, Situbondo, Jawa Timur.
Editor :Anies Septivirawan
