Ribuan Pekerja Bangunan di Situbondo Nganggur
Akibat Dana PEN Belum Terpakai, Begini Kata Koordinator Komisi III B DPRD Situbondo

Jainur Ridho, ( baju abu-abu) koordinator Komisi III yang membidangi pembangunan.
SITUBONDONEWS - Aktivitas pembangunan tahun 2022 di kabupaten Situbondo, Jawa Timur hingga detik ini tidak berjalan alias mandek. Dan hal itu tampaknya disebabkan oleh beberapa persoalan, diantaranya karena dana pemulihan ekonomi nasional (PEN) sampai saat ini belum juga cair.
Hal itu disampaikan oleh Koordinator Komisi III DPRD Situbondo yang membidangi bagian pembangunan di Situbondo.
Akibatnya, menurut Jainur Ridho, sampai sekarang banyak masyarakat yang tidak bekerja atau nganggur.
"Yang jelas sampai saat ini banyak kuli bangunan yang tidak bekerja, bahkan mereka banyak yang memilih bekerja ke luar kota karena di Situbondo belum ada proyek yang berjalan," ujar politisi senior dari Partai Gerakan Indonesia Raya (GERINDRA) via layanan chat dan voice WhatsApp tepat pada pukul 15.00 wib, Minggu, (27/3/2022).
Jainur Ridho juga menambahkan bahwa, akibat dana PEN belum cair atau masih utuh, pemerintah kabupaten juga belum bisa melakukan kegiatan fisik yang bersumber dana PEN.
"Kita menjadi prihatin karena banyak masyarakat Situbondo khususnya di pedesaan yang merasakan rusaknya jalan yang amat parah. Karena akses jalan itu kan sangat penting sekali untuk akses pendongkrak perekonomian," tambah Jainur Ridho.
Sedangkan di sisi lain, Jainur Ridho juga melihat dan merasakan keluhan para kuli bangunan yang berjumlah ribuan yang tidak bekerja.
"Mereka, para pekerja kuli bangunan berjumlah ribuan di Situbondo yang berharap agar pekerjaan fisik segera dilaksanakan," pungkasnya.
Editor :Anies Septivirawan